Abstract:
Bandar Udara Soekarno-Hatta yang terletak di Kota Jakarta merupakan bandar udara yang bertaraf
internasional. Bandar udara ini berperan sebagai gerbang masuk ke Indonesia dan ke Kota Jakarta,
sehingga perlu didukung dengan sistem transportasi antar moda yang memadai. Moda transportasi
kereta api yang terintegrasi merupakan solusi dan fasilitas untuk menunjang pergerakan penumpang
di Bandar Udara Soekarno-Hatta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pilihan penumpang
Bandar Udara Soekarno-Hatta untuk berpindah dari moda transportasi jalan menjadi moda
transportasi kereta api. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil
analisis menunjukkan bahwa dari 100 responden di terminal 1 Bandar Udara Soekarno-Hatta 26%
responden sangat ingin, 54% responden ingin, 11% responden ragu-ragu, 8% responden tidak ingin,
dan 1% responden sangat tidak ingin berpindah dari moda transportasi jalan ke moda transportasi
kereta api. Dengan hasil analisis menggunakan metode distribusi frekuensi kelas interval, interval
responden sebesar 3,96 yang berarti masuk pada interval kategori 3,41-4,20 dengan kategori ingin
berpindah dari moda transportasi jalan menjadi moda transportasi kereta api Bandar Udara
Soekarno-Hatta