Abstract:
Merek merupakan suatu tanda berupa gambar, kata-kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dengan merek lain dan dipergunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan/atau jasa. Penggunaan merek dalam kegiatan perdagangan mengindikasikan bahwa adanya nilai ekonomis dalam merek. Penelitian tesis ini didasari atas permasalahan mengenai adanya peluang bagi merek untuk dikualifikasikan sebagai benda dan kemudian dijadikan objek jaminan dengan melihat pada nilai ekonomis yang terdapat pada merek dan cara kepemilikan merek. Pengualifikasian ini berguna bagi perkembangan dunia usaha di kemudian hari sebab dengan dilakukannya pengualifikasian maka memungkinkan merek untuk dapat diperhitungkan dan diakui sebagai objek jaminan. Hal ini dituangkan dalam rumusan masalah yakni bagaimana mengkualifikasikan merek sebagai benda dan kemudian bentuk jaminan apa yang paling tepat digunakan sebagai hasil pengualifikasian tersebut. Metode yang digunakan pada tesis ini adalah metode pendekatan yuridis normatif yaitu metode penelitian yang dilakukan dengan menelaah norma-norma, kaidah-kaidah serta peraturan perundang-undangan terkait. Hasil penelitian tesis ini adalah dapat dilakukannya pengualifikasian merek sebagai benda dan juga ditemukan jenis jaminan yang paling cocok diterapkan pada merek dengan tetap memperhatikan ciri khas yang terdapat pada merek yang sedikit berbeda dengan benda pada umumnya, seperti pembatalan dan penghapusan merek, adanya jangka waktu penggunaan merek dan nilai ekonomis pada merek yang tidak selalu stabil melainkan sangat bergantung pada reputasi yang dimiliki oleh merek.