Pengaruh aksesibilitas dan karakteristik geografis pada pola pertumbuhan fisik di kawasan Bandung Utara

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sastrawan, Alexander
dc.contributor.advisor Wilianto, Paulus Herman
dc.contributor.author Budiyuwono, Hartanto
dc.date.accessioned 2017-07-17T08:44:58Z
dc.date.available 2017-07-17T08:44:58Z
dc.date.issued 1998
dc.identifier.other tes97
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/2608
dc.description.abstract Kota Bandung banyak memiliki lahan yang potensi, perkembangan dan peningkatannya di bidang perumahan tidak selalu sama, walaupun berada dalam satu kesinambungan jalan dan kesamaan kedudukan geografi. Pertumbuhan yang menimbulkan perkembangan ke arah Utara kota, berawal dari potensi pencapaiannya, yaitu aksesibilitas kota yang berupa penghubung dari/ke arah gerbang Utara-Barat kota Bandung ke Lembang dan dari/ke arah Gerbang Timur kota Bandung ke Sumedang. Jl.dr.Setiabudi menumbuhkan perkembangan baru di area Setiabudi ke Lembang. Menuju ke Jl.lr.H.Juanda (Dago atas dan Dago bawah) ke terminal Cicaheum yang menumbuhkan perkembangan baru di area Dago atas. Dari terminal Cicaheum ke batas kotamadya Bandung, yaitu melalui Jl.Raya Ujungberung terus ke area Cibiru-Cileunyi sampai batas kota Sumedang, yang menumbuhkan perkembangan baru di wilayah Ujungberung dan Cibiru. Pertumbuhan konkrit dari jalur aksesibilitas kota diungkapkan dengan mengukur kondisi kuantitas tampilan fisik bangunan dengan metoda exploratit tentang wadah dari sarana fasilitas kota. Yaitu sarana fasilitas kota disepanjang jalan dan pembangunan dibidang perumahan akibat perkembangan potensial areanya. Metoda exploratif yang dipergunakan meliputi: • observasi fisik terhadap kuantitas dari sarana fasilitas yang berkorelasi dengan panjang jalan yang menentukan nilai pemanfaatan lahannya. • observasi pemberitaan media-massa terhadap kecenderungan pembangunan bidang perumahan yang timbul di area tersebut. Kesimpulan dari sistim penilaian terhadap perkembangan di jalur aksesibilitas kota ini bermanfaat untuk mengukur potensi dari aksesibilitas tersebut sebagai pendorong perkembangan kota. Manfaatnya adalah: • Menentukan nilai potensial dari area tersebut. • Menentukan kecenderungan pembangunan bidang perumahan. en_US
dc.publisher Pascasarjana Unpar en_US
dc.title Pengaruh aksesibilitas dan karakteristik geografis pada pola pertumbuhan fisik di kawasan Bandung Utara en_US
dc.type Master Theses en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account