Mewirausahakan pemerintah untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik di Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Rachmawati, Tutik
dc.contributor.author Sagala, Christy Natalia
dc.date.accessioned 2017-06-06T03:30:29Z
dc.date.available 2017-06-06T03:30:29Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other skp33865
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/2052
dc.description 7675 - FISIP en_US
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai kewirausahaan publik (Public Entrepreneurship) untuk dapat mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik. Konsep ini digunakan untuk menjelaskan peran pemerintah (khususnya di tingkat pemerintah daerah) dalam mengelola sumber daya publik yang terbatas dengan cara mampu mengidentifikasi peluang, membuat inovasi, berani untuk mengambil resiko dalam rangka meningkatkan pelayanan serta adanya keleluasaan dalam mengambil keputusan. Penelitian ini menggunakan teori kewirausahaan publik dari (Morris et al,2008) untuk melihat bagaimana karakteristik kewirausahaan publik dapat ditemukan di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bandung. Penelitian ini juga akan menganalisis bagaimana nilai-nilai kewirausahaan publik dapat meningkatkan kemampuan organisasi publik untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik dan penciptaan nilai-nilai publik. (Barnier dan Hafsi,2007). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dan wawancara. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk memperoleh gambaran secara mendalam mengenai obyek penelitian. Fokus penelitian ini adalah 23 organisasi Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bandung, dimana 98 informan merupakan pegawai Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bandung dan 53 informan merupakan masyarakat yang dipilih secara acak. Panduan wawancara terdiri dari pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan karakteristik kewirausahaan publik yaitu memanfaatkan peluang, melakukan inovasi, pengambilan resiko, dan memiliki otonomi untuk dimanfaatkan sebagai dasar pembuatan keputusan serta pelayanan publik yang lebih baik seperti, ketanggapan, keandalan, akses dan fasilitas, komunikasi dan biaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik kewirausahaan publik yang paling menonjol di Satuan Kerja Perangkat Daerah adalah memanfaatkan peluang dan melakukan inovasi. Sedangkan karakteristik yang kurang menonjol adalah memiliki otonomi untuk dimanfaatkan sebagai dasar pembuatan keputusan dan pengambilan resiko. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik kewirausahaan publik dapat mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik. Hal ini terlihat dari adanya inovasi yang meningkatkan askes dan fasilitas. en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Kewirausahaan Publik, Pelayanan Publik yang Lebih Baik en_US
dc.title Mewirausahakan pemerintah untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik di Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2013310035
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0403037702
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI607#Ilmu Administrasi Publik


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account