dc.contributor.advisor |
Kartasasmita, Pius Suratman |
|
dc.contributor.author |
Septiawati, Stepany Prihasti |
|
dc.date.accessioned |
2017-05-31T07:51:50Z |
|
dc.date.available |
2017-05-31T07:51:50Z |
|
dc.date.issued |
2017 |
|
dc.identifier.other |
skp33853 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/2027 |
|
dc.description |
7663 - FISIP |
en_US |
dc.description.abstract |
Konsep dasar Community-Based Education adalah terjadinya transfer otoritas atau wewenang dan tanggungjawab dalam pengelolaan sekolah dan pemerintah pusat ke tingkat sekolah berbasis masyarakat. Otoritas dan tanggungjawab meliputi aspek-aspek pengelolaan dengan UU sisdiknas no. 20 tahun 2003 pasal 55. Penelitian ini ingin mengetahui otoritas dan tanggungjawab yang dimiliki oleh pemerintah , sekolah dan komite yang ada di sekolah swasta dan negeri dalam pengelolaan sekolah dengan menggunakan prinsip Community-based Education.
Penelitian ini bertujuan mengetahui “Bagaimana” pelaksanaan pendidikan sekolah yang terjadi di dan SMA Negeri 5 Bandung dan SMA Santa Angela dalam penerapan Manajemen Berbasis Sekolah dengan Prinsip Konsep Community-Based Education dan ingin melihat kondisi kontekstual yang relevan dengan fenomenanya. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 5 Bandung dan SMA Santa Angela.Penelitian ini menggunakan dua teknik pengumpulan data yang digunakan; yaitu studi dokumen dan wawancara mendalam.Maka jenis data dan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini pada dasarnya menggunakan metode kualitatif dan metode deskriptif.Teknik triangulasi digunakan dalam rangka menguji reliabilitas data yang digunakan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua sekolah ini merupakan sekolah-sekolah ini telah menerapkan CBE walaupun penerapannya tidak dinyatakan secara eksplisit.CBE belum menjadi kebijakan formal.Berdasarkan hasil penelitian ini sebagai saran kepada tenaga pendidik dan kependidikan untuk memahami dan menjalankan wewenang dan tanggungjawabnya sesuai dengan perannya untuk peningkatan kualitas dengan penggunakan Prinsip CBE. Bagi Guru agar dapat menggunakan wewenang dan tanggungjawabnya untuk selalu meningkatkan diri dengan menerapkan prinsip CBE. Bagi stakeholders Sekolah agar dapat menerapkan wewenang dan tanggungjawabnya secara proporsional untuk menciptakan sekolah yang akuntabel dan transparan. Bagi Staff dinas pendidikan agar dapat melihat penelitian ini sebagai acuan model pembinaan sekolah. |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
Community-based Education, otoritas, prinsip Community-based education |
en_US |
dc.title |
Pelaksanaan community-based education di SMA Negeri 5 Bandung dan SMA Santa Angela Bandung |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM2012310002 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDN0401035601 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI607#Ilmu Administrasi Publik |
|