dc.description.abstract |
Peningkatan infrastruktur di Indonesia terus berlanjut, membawa dampak signifikan pada sektor industri konstruksi. Pada kuartal ketiga tahun 2023, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 4,9%, dengan kontribusi dari sektor konstruksi mencapai 0,60%. Pertumbuhan ini didorong oleh proyek-proyek infrastruktur pemerintah yang
meningkatkan konsumsi baja nasional. Peningkatan dalam sektor ini membuat persaingan dagang dalam industri konstruksi semakin ketat. Dalam situasi kompetitif ini, Toko Besi dan Bangunan Djaya menghadapi tantangan dalam pemasaran. Pemasaran yang efektif, khususnya melalui marketing mix (product, place, price, dan promotion), dapat meningkatkan keputusan pembelian konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh marketing mix terhadap keputusan pembelian di Toko Besi dan Bangunan Djaya, sehingga dapat memperkuat pemasaran, meningkatkan daya saing, dan meningkatkan laba. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan kuesioner untuk mengumpulkan data dari konsumen Toko Besi dan Bangunan Djaya. Sampel dipilih menggunakan teknik non-probability sampling dengan jenis purposive sampling, memastikan data yang relevan dan akurat untuk dianalisis. Terdapat 110 responden yang dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linear se dengan program IBM SPSS Statistic 27. Hasil penelitian menujukkan bahwa marketing mix dalam penelitian ini berpengaruh sebanyak 51% terhadap keputusan pembelian, yang berarti variabel tersebut berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan pembelian. Dari variabel yang ada variabel product yang memberikan pengaruh paling besar dalam keputusan pembelian.
Kesimpulannya, peningkatan kualitas produk, strategi promosi yang efektif, penetapan harga yang tepat, serta distribusi yang efisien akan meningkatkan keputusan pembelian diToko Besi dan Bangunan Djaya. |
en_US |