Pengaruh motivasi pelayanan publik terhadap profesionalisme kerja pegawai di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying

Abstract

Penulisan penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui adanya pengaruh motivasi pelayanan publik terhadap profesionalisme kerja pegawai di Kantor Pelayanan Pajak Bandung Cibeunying. Pegawai yang berinteraksi dan memberikan pelayanan di organisasi publik, harus memiliki tingkat motivasi yang tinggi agar layanan yang diberikan dapat memenuhi harapan masyarakat dan dengan melalui motivasi pelayanan publik, pegawai akan menunjukkan tingkat profesionalisme kerja yang baik. Penulis menggunakan teori motivasi pelayanan publik yang dikemukakan oleh James L. Perry (1996) dan kemudian teori tersebut dikembangkan oleh Sangmook Kim dan Wouter Vandenabeele (2009) agar dapat digunakan untuk penelitian di Asia. penulis juga menggunakan teori profesionalisme kerja yang digunakan oleh Richard Hall (1968) sebagai teori yang dipengaruhi oleh motivasi pelayanan publik. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik penyebaran kuesioner terhadap 57 pegawai di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying yang kemudian diolah, dianalisis berdasarkan rumus regresi linear sederhana menggunakan bantuan program aplikasi software SPSS Statistic. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat pengaruh motivasi pelayanan publik terhadap profesionalisme kerja yang ditunjukkan dengan nilai korelasi sebesar 0,477 dan berada pada kriteria sedang (moderate), sehingga dapat diartikan bahwa terdapatnya pengaruh yang cukup atau relatif antara motivasi pelayanan publik dengan profesionalisme kerja, dan besar pengaruh motivasi pelayanan publik terhadap profesionalisme kerja, yaitu sebesar 22,7%, serta dinyatakan juga jika semakin baik motivasi pelayanan publik maka akan meningkatkan profesionalisme kerja pada pegawai sebesar 95,2%.