Efektivitas pengelolaan sampah organik melalui Budidaya Maggot di Kecamatan Dayeuhkolot Desa Pasawahan Kabupaten Bandung Barat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pengelolaan sampah organik di Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung Barat dengan menggunakan indikator lima ketepatan dari Riant Nugroho. Efektivitas implementasi terdiri dari lima dimensi yaitu Tepat Kebijakan, Tepat Pelaksanaan, Tepat Target, Tepat Sasaran, Tepat Lingkungan, dan Tepat Proses. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara yang dilakukan dengan empat narasumber yaitu kepala desa, sektretaris, pegawai TPS, dan warga Desa Pasawahan. Observasi dilakukan dengan mengamati kegiatan berjalannya budidaya maggot di Desa Pasawahan Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung Barat. Lokasi penelitian ini adalah Desa Pasawahan Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan sampah yang ada di Kecamatan Dayeuhkolot dalam indikator ketepatan kebijakan pada sisi pertama bermuatan hal-hal dapat memecahkan masalah yang hendak dipecahkan. Sisi kedua kebijakan adalah apakah kebijakan tersebut sudah dirumuskan sesuai dengan karakter masalah yang hendak dipecahkan. Sisi ketiga adalah, kebijakan tersebut dibuat oleh lembaga yang mempunyai kewenangan (misi kelembagaan) yang sesuai dengan karakter kebijakannya, dalam tiga sisi tersebut efektif dalam indikator kebijakan. Demikian juga dengan indikator tepat pelaksanaan dimana masyrakatnya kurang berkontribusi dalam terlaksanannya budidaya ini. Selanjutnya, dari indikator tepat target yang dirasa belum memenuhi standar, target yang terlalu tinggi, dan juga penyuluhan yang masih kurang. Selanjutnya pada indikator tepat lingkungan dirasa bencana banjir masih saja terjadi di daerah tersebut jadi dapat di simpulkan bahwa belum efektifnya tepat lingkungan. Terakhir dalam indikator tepat proses tidak memenuhi standar karena masyarakat yang kurang berkontribusi untuk dapat terjadinya keberhasilan pengelolaan sampah memalui budidaya maggot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Efektivitas Pengelolaan Sampah Organik Melalui Budidaya Maggot Di Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung Barat kurang efektif