Dentifikasi dan pemeringkatan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Change Order

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wibowo, Andreas
dc.contributor.author Chandra, Michael Viriya
dc.date.accessioned 2024-10-15T03:36:15Z
dc.date.available 2024-10-15T03:36:15Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.other skp46255
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/19021
dc.description 7127 - FTS en_US
dc.description.abstract Dalam berjalannya sebuah proyek konstruksi, change order atau perubahan pekerjaan merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan. Change order dapat disebabkan dari berbagai pihak yang mempunyai dampak terhadap proyek secara keseluruhan dari segi biaya ataupun waktu. Pada penelitian ini dilakukan identifikasi dan pemeringkatan terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya change order pada proyek konstruksi. Identifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya change order didapatkan melalui hasil studi literatur yang kemudian disusun menjadi kriteria, subkriteria dan sub-subkriteria, dan kemudian dilakukan validasi kepada ahli. Setelah dilakukan validasi, susunan tersebut akan dibentuk menjadi sebuah kuesioner untuk mengetahui bobot dari setiap perbandingan faktor menggunakan metode Analytic Hierarchy Process(AHP). Hasil penelitian didapatkan bahwa pihak yang paling berpengaruh terhadap terjadinya change order adalah pihak pemilik. Dilihat dari segi waktu, subfaktor dari pihak pemilik yang menyebabkan terjadinya change order adalah perubahan desain dengan bobot 0,359, subfaktor dari pihak kontraktor yang menyebabkan terjadinya change order adalah ketidaktersediaan material di pasaran sebesar 0,268, subfaktor dari pihak konsultan perencana yang menyebabkan terjadinya change order adalah waktu atau periode yang tidak realistis sebesar 0,288, dan subfaktor dari faktor eksternal yang menyebabkan terjadinya change order adalah force majeur (kejadian tak terduga) sebesar 0,432. Dilihat dari segi biaya, subfaktor dari pihak pemilik yang menyebabkan terjadinya change order adalah perubahan desain dengan bobot 0,316, subfaktor dari pihak kontraktor yang menyebabkan terjadinya change order adalah ketidaktersediaan material di pasaran sebesar 0,493, subfaktor dari pihak konsultan perencana yang menyebabkan terjadinya change order adalah ketidaksesuaian gambar tender dengan kondisi lapangan sebesar 0,299, dan subfaktor dari faktor eksternal yang menyebabkan terjadinya change order adalah force majeur (kejadian tak terduga) sebesar 0,409. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject ANALYTIC HIERARCHY PROCESS en_US
dc.subject CHANGE ORDER en_US
dc.subject KONSTRUKSI en_US
dc.title Dentifikasi dan pemeringkatan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Change Order en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6102001022
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412087102
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI610#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account