Abstract:
Risiko dalam proyek mengacu pada peristiwa atau kondisi yang tidak dapat diprediksi dan dapat berdampak positif atau negatif. Alokasi risiko dibutuhkan dengan melibatkan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas proyek tersebut, seperti konsultan, klien, dan kontraktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang mungkin terjadi pada proyek konstruksi dengan kontrak design-bid-build serta menganalisis persepsi klien dan persepsi kontraktor dalam pembagian alokasi risiko yang telah teridentifikasi. Terdapat 76 identifikasi faktor risiko yang didasarkan pada penelitian terdahulu. Pengumpulan data melalui pengisian kuesioner terhadap 55 responden dari konsultan yang merepresentasikan klien dan kontraktor. Analisis dilakukan menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan uji beda non-parametrik Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 15 persepsi mengenai faktor risiko yang berbeda dari total 76 faktor risiko dalam pengalokasian risiko antara kontraktor dan klien. Perbedaan persepsi yang paling menarik adalah perbedaan persepsi mengenai risiko kekurangan pendanaan dan pembatalan pinjaman karena risiko tersebut memiliki nilai perbedaan persepsi yang sangat signifikan.