dc.contributor.advisor |
Lim, Aswin |
|
dc.contributor.author |
Purba, Anastasia Meroline Zoey |
|
dc.date.accessioned |
2024-10-14T07:57:56Z |
|
dc.date.available |
2024-10-14T07:57:56Z |
|
dc.date.issued |
2024 |
|
dc.identifier.other |
skp46239 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/18975 |
|
dc.description |
7111 - FTS |
en_US |
dc.description.abstract |
Dunia konstruksi, khususnya di bidang geoteknik, tidak jauh dari yang namanya perbaikan tanah.
Pada umunya industri konstruksi di dunia menggunakan bahan beremisi karbon seperti semen dalam
proses perbaikan tanah. Namun demikian penggunaan semen sebagai bahan aditif dianggap tidak
ramah lingkungan. Sebagai bahan alternatif untuk perbaikan tanah digunakan biopolimer atau fungi.
Biopolimer memiliki keunggulan menambah kekuatan pada tanah, sementara fungi memberi
manfaat sebagai pelindung terhadap ketahanan air pada tanah. Dalam penelitian ini menggabungkan
penggunaan biopolimer glukomannan dan jamur rhizopus oryzae dan rhizopus oligosporus dalam
sistem double layer (dua lapis). Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah penggunaan double
layer dapat memperbaiki disintegration rate dari tanah pasiran. |
en_US |
dc.language.iso |
Indonesia |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
RAMAH LINGKUNGAN |
en_US |
dc.subject |
STABILITAS |
en_US |
dc.subject |
BIOPOLIMER |
en_US |
dc.subject |
FUNGI |
en_US |
dc.subject |
DISINTEGRATION RATE |
en_US |
dc.title |
Disintegration rate sistem double layer pada campuran tanah pasir silika dengan Biopolimer Glucomannan dan Jamur Rhizopus SP Fungi-Mycelium |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM6102001079 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDN0410038601 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI610#Teknik Sipil |
|