Abstract:
PT Pharma Laboratories adalah perusahaan farmasi yang memproduksi
obat-obatan. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2011 dan telah bekerja sama
dengan berbagai pemasok atau supplier untuk mendapatkan bahan baku. Salah
satu bahan baku yang dibeli adalah aluminium foil roll yang berguna untuk
mengemas obat menjadi bentuk strip atau blister. Terdapat Supplier A sebagai
pemasok utama bahan baku aluminium foil roll. Berdasarkan hasil wawancara,
diketahui bahwa Supplier A mengalami penurunan performansi selama satu tahun
terakhir. Penurunan performansi oleh Supplier A berupa pengiriman bahan baku
yang terlambat, bahan baku yang tidak sesuai standar kualitas, dan respon yang
lambat. Oleh karena itu, perusahaan ingin melakukan evaluasi pemasok alternatif,
yaitu Supplier A, Supplier B, dan Supplier C untuk menentukan pemasok yang
terbaik dalam memasok bahan baku aluminium foil roll.
Proses pengambilan keputusan dalam pemilihan pemasok menggunakan
metode Analytic Network Process (ANP). Metode ANP adalah metode multicriteria
decision making (MCDM) yang mempertimbangkan adanya hubungan
antar kriteria dan subkriteria. Berdasarkan wawancara dan studi literatur, terdapat
lima kriteria dan tiga belas subkriteria yang telah teridentifikasi untuk menjadi
bahan pertimbangan dalam proses pemilihan supplier aluminium foil roll pada PT
Pharma Laboratories. Kelima kriteria yang ditetapkan adalah harga, pengiriman,
kualitas, pelayanan, dan fleksibilitas. Setelah dilakukan pengolahan data,
diperoleh bobot dari ketiga alternatif supplier. Supplier A memiliki nilai normalized
by cluster sebesar 0,21340, Supplier B memiliki nilai sebesar 0,401388, dan
Supplier C memiliki nilai sebesar 0,38520. Berdasarkan hasil pengolahan data
tersebut, Supplier B memiliki nilai bobot performansi yang tertinggi di antara
alternatif supplier lainnya.