Perancangan kemasan sekunder tas laptop wanita Labushky dengan Metode Kansei Engineering

Show simple item record

dc.contributor.advisor Theresia, Clara
dc.contributor.advisor Loice, Romy
dc.contributor.author Felicia, Clara
dc.date.accessioned 2024-10-02T04:44:24Z
dc.date.available 2024-10-02T04:44:24Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.issn NIDN0415019103
dc.identifier.other skp45778
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18858
dc.description 6390 - FTI en_US
dc.description.abstract Kemajuan UMKM fesyen khususnya tas wanita menyebabkan banyak persaingan. Sebagai usaha yang baru dirintis, Labushky harus memiliki keunikan sebagai keunggulan bersaing salah satunya melalui kemasan. Selain keunikan, kemasan yang dibuat juga perlu dirancang sambil mempertimbangkan dampaknya bagi lingkungan. Metode yang digunakan dalam perancangan adalah Kansei Engineering. Pengumpulan data dimulai dengan melakukan identifikasi kata Kansei melalui studi literatur serta wawancara dan diperoleh sebanyak 116 kata Kansei terkait dengan kemasan tas wanita. Kemudian kata ini dikelompokkan menjadi 17 kelompok kata, yakni ramah lingkungan, aman, berkualitas, mudah digunakan, bermanfaat, layak, desain proporsional, rapi, tegas namun elegan, berkesan, desain feminin, desain menarik, berciri khas, informatif, hemat tempat, komposisi warna seimbang, sederhana. Kelompok kata ini digunakan untuk menilai 5 sampel produk kemasan tas wanita dari merek lain. Hasil penilaian diolah dengan analisis faktor untuk semakin mengerucutkan faktor dan mencari tahu sampel mana yang dapat dijadikan referensi. Dari analisis faktor, terbentuk tiga buah faktor, yakni berkualitas dan mengesankan, desain estetis dan kenyaman konsumen, ramah lingkungan, mudah digunakan, dan sederhana. Selanjutnya dilakukan proses sintesis desain serta perancangan usulan kemasan dan menghasilkan tiga buah alternatif konsep. Melalui concept scoring, terpilih satu buah konsep yang selanjutnya dievaluasi dengan metode Kansei Engineering. Metode pengumpulan data dalam proses evaluasi adalah pengisian kuesioner dan wawancara. Melalui hasil evaluasi diketahui bahwa 17 kelompok kata Kansei bernilai di atas 3, kecuali untuk kata sederhana berada di bawah 3 karena kata bermakna negatif sehingga dapat dinyatakan kemasan yang ada saat ini sudah sesuai dengan kebutuhan konsumen. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.title Perancangan kemasan sekunder tas laptop wanita Labushky dengan Metode Kansei Engineering en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6132001085
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI613#Teknik Industri


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account