Abstract:
Kayu banyak diminati sebagai bahan konstruksi karena sifatnya yang terbarukan dan dapat dipergunakan kembali. Kayu merupakan material ortotropik yang dapat digunakan sebagai elemen struktur seperti balok, kolom, pelat lantai, atau elemen struktur lainnya. Studi eksperimental ini meneliti Hubungan Balok-Kolom (HBK) dari jenis kayu Meranti Merah. Balok dan kolom dihubungkan dengan pelat penyambung dengan flens berbahan baja dan pengencang sekrup kunci. Jumlah benda uji dalam pengujian sambungan balok-kolom ini sebanyak tiga buah. Pengujian menggunakan alat UTM (Universal Testing Machine) dan pengukuran peralihan dengan transducer, pengujian dilakukan di laboratorium Teknik Struktur Universitas Katolik Parahyangan. Data hasil pengujian sambungan balok-kolom yang diperoleh adalah beban dan peralihan untuk mendapatkan hubungan momen-rotasi dan daktilitas. Momen ultimit dari masing-masing benda uji antara 1.171 kNm sampai 1.659 kNm. Rotasi maksimum untuk masing-masing benda uji pada pengujian antara 0.1714 radian - 0.2031 radian. Nilai daktilitas untuk ketiga benda uji antara 6.0338 sampai 9.3428. Pengujian sambungan balok-kolom menunjukkan adanya sendi plastis pada pelat perantara dan pada benda uji 1 dan 3 terdapat kepala sekrup kunci yang gagal akibat tarik.