Abstract:
Beton memiliki beberapa keunggulan, seperti kuat terhadap tekan yang membuat beton menjadi salah satu unsur penting sebagai material konstruksi. Akan tetapi, semakin tinggi kuat tekan beton maka sifat getas beton juga meningkat. Untuk mengatasi sifat getas beton, diperlukan alternatif yang tepat, salah satunya adalah menggunakan Steel Fiber Reinforced Concrete (SFRC) yang berpotensi mereduksi sifat getas dan jumlah tulangan sengkang dengan memberikan kekuatan sesuai rencana.
Berkurangnya jumlah tulangan sengkang yang digunakan dalam SFRC dapat mengurangi biaya yang dibutuhkan untuk baja tulangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh penggunaan SFRC terhadap biaya konstruksi gedung bertingkat serta menganalisis perbedaan biaya antara penggunaan SFRC dan beton konvensional. Metode analisis biaya melibatkan estimasi biaya material penggunaan SFRC. Data dari penelitian terdahulu mengenai konstruksi gedung bertingkat
yang melibatkan SFRC diolah dan dianalisis untuk mendapatkan gambaran biaya. Hasil analisis menyatakan bahwa penggunaan SFRC membutuhkan biaya yang cenderung lebih tinggi, namun SFRC memberikan keuntungan dalam kekuatan struktural serta membutuhkan perawatan jangka panjang yang lebih rendah. Meskipun biaya penggunaan SFRC lebih tinggi, namun biaya keseluruhan dapat dikompensasi oleh manfaat jangka panjang. Penggunaan SFRC harus dipertimbangkan berdasarkan analisis biaya dan keuntungan jangka panjang yang matang. Penelitian ini memberikan gambaran tentang biaya penggunaan SFRC dalam konstruksi gedung bertingkat.