Abstract:
Sektor usaha ritel merupakan salah satu sektor UMKM yang berkembang pesat untuk saat ini. Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha merupakan usaha ritel yang menjual berbagai kebutuhan alat listrik. Pemeriksaan operasional atas aktivitas pengelolaan persediaan dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan Sinar Kurnia Mohammad Toha serta memberikan rekomendasi dan saran agar dapat meningkatkan kinerja karyawan Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha sehingga aktivitas pengelolaan persediaan di Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Pengelolaan persediaan merupakan kemampuan suatu perusahaan untuk mengatur dan mengelola setiap kebutuhan barang agar selalu tersedia baik dalam kondisi pasar stabil dan berfluktuasi.
Sedangkan pemeriksaan operasional adalah proses untuk mengevaluasi kegiatan operasi perusahaan serta untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan ekonomis perusahaan. Terdapat lima tahap dalam melakukan pemeriksaan operasional yaitu: Planning, Work Programs, Field Work, Development of Findings and Recommendations, dan Reporting. Pemeriksaan operasional dikembangkan dengan menggunakan lima atribut yaitu: kondisi, kriteria, dampak, penyebab, dan rekomendasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian deskriptif, dengan tujuan mengetahui kelemahan yang terjadi pada aktivitas pengelolaan persediaan untuk meningkatkan penjualan. Objek penelitian ini yaitu pemeriksaan operasional atas aktivitas pengelolaan persediaan untuk meningkatkan penjualan pada Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha. Data yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer melalui wawancara dan observasi. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sejarah Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha, struktur organisasi Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha, dan aktivitas pengelolaan di Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha. Setelah mengumpulkan data, langkah selanjutnya yaitu peneliti menganalisa data aktivitas pengelolaan persediaan Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha untuk menghasilkan kesimpulan serta memberikan rekomendasi terkait aktivitas pengelolaan persediaan untuk meningkatkan penjualan Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, peneliti menemukan lima temuan kelemahan
pada aktivitas pengelolaan persediaan yaitu owner kurang memperhatikan kinerja karyawannya dalam aktivitas pengelolaan persediaan, dokumen untuk aktivitas pengelolaan persediaan yang digunakan perusahaan masih belum memadai, metode pengelolaan persediaan yang digunakan masih belum memadai, komunikasi dan kerjasama kepala toko dengan karyawan toko dalam aktivitas pengelolaan persediaan belum berjalan dengan baik, dan karyawan toko tidak mentaati kebijakan dan prosedur perusahaan mengenai aktivitas pengelolaan persediaan. Peneliti memberikan rekomendasi kepada
Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha yaitu perusahaan membuat kebijakan dan prosedur secara tertulis terkait aktivitas pengelolaan persediaan agar kepala toko dan karyawan toko dapat menjalankan aktivitas pengelolaan persediaan dengan mentaati kebijakan dan prosedur tersebut, membuat serta menggunakan kartu stock untuk mengetahui transaksi masuk-keluarnya persediaan, dan Kepala Bagian Pembelian Sinar Kurnia Ritel Mohammad Toha menggunakan metode Economic Order Quantity, Reorder Point, dan Safety Stock dalam aktivitas pembelian persediaan dari distributor CV Sinar Kurnia agar dapat meminimalisir terjadinya persediaan yang stockout.