Partisipasi masyarakat dalam membangun desa anti korupsi: Studi Kasus : Desa Selaawi, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut

Show simple item record

dc.contributor.advisor Prasetyo, Pius Sugeng
dc.contributor.author Ayu, Agnes Resti
dc.date.accessioned 2024-09-11T08:41:50Z
dc.date.available 2024-09-11T08:41:50Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.other skp45558
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18611
dc.description 10413 - FISIP en_US
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah masyarakat desa selaawi berpartisipasi dalam setiap rencana yang diselenggarakan pemerintah desa beserta jajarannya, selain itu juga peneliti ingin mengetahui sejauh mana desa Selaawi mencegah terjadinya korupsi menggunakan indikator desa antikorupsi yang ada dalam buku panduan desa antikorupsi, agar dapat mengetahui sejauh mana desa Selaawi mencegah terjadinya korupsi menggunakan indikator desa antikorupsi yang ada dalam buku panduan desa antikorupsi. Penelitian ini menggunakan teori dari Marshall, dimana terdapat beberapa indikator, yaitu : (1) adanya forum untuk menampung aspirasi masyarakat, (2) kemampuan masyarakat untuk melibatkan dirinya dalam proses dan (3) adanya akses bagi masyarakat untuk menyampaikan pendapatnya dalam proses pengambilan keputusan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan studi dokumen. Observasi dalam penelitian ini dilakukan secara langsung ke desa Selaawi yang terletak di Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut. Mengenai studi dokumen yang digunakan dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dokumen tidak langsung yang dapat diakses oleh peneliti. Selain itu juga, wawancara dalam penelitian ini dilakukan kepada beberapa narasumber, diantaranya : kepala desa dan sekretaris desa Selaawi, kepala dusun desa Selaawi serta masyarakat desa Selaawi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa apabila dilihat dari indikator yang diberikan oleh Marshall, partisipasi masyarakat di desa Selaawi masih kurang, hal ini disebabkan belum adanya forum khusus yang disediakan oleh desa untuk membahas terkait korupsi, kurangnya kemampuan dan pengetahuan masyarakat untuk melibatkan dirinya dalam proses, dan kurangnya akses bagi masyarakat untuk melibatkan dirinya dalam proses pengambilan keputusan. Bukan hanya itu saja peneliti mendapatkan bahwa desa Selaawi belum memenuhi beberapa indikator desa antikorupsi yang ada dalam buku panduan desa antikorupsi, sehingga desa Selaawi sendiri belum dapat di sebut sebagai desa yang antikorupsi. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject DESA en_US
dc.subject KORUPSI en_US
dc.subject PARTISIPASI MASYARAKAT en_US
dc.title Partisipasi masyarakat dalam membangun desa anti korupsi: Studi Kasus : Desa Selaawi, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6072001024
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0403096402
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI607#Ilmu Administrasi Publik


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account