Abstract:
Beton daur ulang dapat digunakan sebagai material konstruksi dalam rangka mengurangi pencemaran lingkungan karena beton daur ulang diperoleh dari limbah, seperti batu bata, keramik, limbah beton, limbah genting, dan paving block. Limbah yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah genting beton sebagai pengganti sebagian agregat kasar ditambah dengan fly ash sebagai pengganti sebagian semen. Tiga variasi campuran beton digunakan dalam penelitian ini dimana setiap variasi campuran terdiri dari 20% agregat kasar limbah genting beton, 80% agregat kasar alami, dan 100% agregat halus alami. Perbedaan antara ketiga variasi campuran adalah campuran 1 terdiri dari semen tanpa fly ash, campuran 2 terdiri dari 15% fly ash dengan 85% semen, dan campuran 3 terdiri dari 30% fly ash dengan 70% semen. Hasil dari campuran 1 diperoleh nilai kuat tekan beton rata - rata 28 hari sebesar 32,900 MPa dan nilai kuat tekan aktual beton sebesar 27,003 MPa. Campuran 2 diperoleh nilai kuat tekan beton rata - rata 28 hari sebesar 23,356 MPa dan nilai kuat tekan aktual beton sebesar 20,777 MPa. Campuran 3 diperoleh nilai kuat tekan beton rata - rata 28 hari sebesar 16,413 MPa dan nilai kuat tekan aktual beton sebesar 14,923 MPa.
