Analisis model multivariat Vector Autoregressive dan Vector Error Correction untuk prediksi harga saham

Show simple item record

dc.contributor.author Felicia, Elaine
dc.date.accessioned 2024-07-31T07:14:15Z
dc.date.available 2024-07-31T07:14:15Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.other skp45290
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18069
dc.description 1981 - FTIS en_US
dc.description.abstract Pada hakikatnya, dalam pasar modal, nilai harga suatu saham bersifat fluktuatif. Artinya, harga saham dapat berubah naik atau turun secara tidak tetap dari waktu ke waktu. Untuk membantu investor dalam memperoleh profit dari investasi yang dilakukan, model prediksi harga saham disajikan dengan menggunakan model analisis deret waktu. Di sisi lain, prediksi harga saham tidak cukup jika hanya bergantung pada variabel saham itu sendiri saja, karena pada kenyataannya harga suatu saham dapat dipengaruhi dan memengaruhi saham lain. Hal inilah yang menjadi dasar pemikiran pada skripsi ini untuk menggunakan model multivariat Vector Autoregressive(VAR) dan Vector Error Correction Model (VECM) untuk memprediksi tiga harga saham perusahaan di bidang telekomunikasi Indonesia, yaitu TLKM.JK, EXCL.JK, dan TOWR.JK. Pemilihan ketiga saham tersebut berdasarkan asumsi bahwa PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM.JK) memiliki hubungan negatif dengan PT XL Axiata Tbk (EXCL.JK) sebagai pesaingnya di industri telekomunikasi Indonesia dan memiliki hubungan positif dengan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) sebagai penyedia infrastruktur menara telekomunikasi di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk membentuk, menganalisis, dan membandingkan model VAR dan VECM dalam memprediksi harga saham. Tidak hanya itu, dianalisis juga hubungan sebab akibat antar variabel dengan uji kausalitas Granger, efek dari perubahan (shock) pada satu variabel terhadap variabel yang lain dengan analisis Impulse Response Function (IRF), dan kontribusi dari masing-masing variabel terhadap pembentukan model prediksi dengan analisis Forecast Error Variance Decomposition (FEVD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk memprediksi harga saham TLKM.JK, EXCL.JK, dan TOWR.JK dalam jangka waktu 12 bulan, model VECM(1) lebih baik untuk memprediksi data dengan hubungan kointegrasi (hubungan jangka panjang), sedangkan model VAR(1) lebih cocok untuk memprediksi data dengan hubungan jangka pendek. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Matematika Fakultas Teknologi Informasi dan Sains - UNPAR en_US
dc.subject MODEL VAR en_US
dc.subject MODEL VECM en_US
dc.subject ANALISIS DERET WAKTU en_US
dc.subject IRF en_US
dc.subject PREDIKSI PERGERAKAN HARGA SAHAM en_US
dc.subject RSTUDIO en_US
dc.title Analisis model multivariat Vector Autoregressive dan Vector Error Correction untuk prediksi harga saham en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6161901020
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0424036801
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0408068503
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI616#Matematika


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account