Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan serta mengetahui
sejauh mana tingkat efektivitas keorganisasian perusahaan-perusahaan teh olahan
di propinsi Jawa Barat pada saat ini. Hal ini dipandang penting
karena tinggi rendahnya efektivitas keorganisasian memiliki dampak tertentu
baik terhadap penerimaan daerah maupun terhadap aspek kelestarian
lingkungan.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survey, dengan
mengambil sampel sebanyak 102 manajer perusahaan, khususnya
perusahaan-perusahaan teh olahan yang berada di tingkat hulu, yang
tersebar di wilayah Jawa Barat.
Hasil penelitian dapat diringkas sebagai berikut (1). Secara
keseluruhan, tingkat efektivitas keorganisasian perusahaan-perusahaan teh
di Jawa Barat, masih tergolong tinggi. Hal ini ditunjukkan oleh adanya
korelasi yang tinggi antara factor lingkungan eksternal, nilai-nilai dan
factor sumberdaya. (2). Dari antara 3 variabel tersebut, factor sumberdaya
memiliki kontribusi terbesar dalam mewujudkan efektivitas keorganisasian
(nilai koefisien regresi: .95)., dan (3). Lingkungan eksternal, ternyata
memberikan pengaruh yang tidak signifikan terhadap terwujudnya
efektivitas keorganisasian pada perusahaan-perusahaan teh di Jawa barat.
Berpijak dari hasil penelitian tersebut, maka untuk keperluan
mempertahankan serta meningkatkan efektivitas keorganisasian pada
industri tersebut, factor sumberdaya harus mendapat perhatian yang serius,
bukan saja sumberdaya uang dan material melainkan pula sumberdaya
manusia melalui berbagai upaya pengembangan yang memadai.