Kajian akulturasi arsitektur dalam perancangan bangunan terminal bandara di Tanjungpinang : studi kasus Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Praya Lombok Wiguna, Muhammad Hardian

Show simple item record

dc.contributor.advisor Fauzy, Bachtiar
dc.contributor.author Wiguna, Muhammad Hardian
dc.date.accessioned 2024-07-26T02:27:26Z
dc.date.available 2024-07-26T02:27:26Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other tes2035
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/17919
dc.description.abstract Bandar udara merupakan ikon atau image suatu daerah, dimana pendatang melalui transportasi udara dari tempat lain akan memiliki kesan pertama suatu daerah di bandar udara setempat melalui arsitektur lokalnya. Dengan adanya arus modernisasi aspek lokalitas tidak luput harus berakulturasi dengan daerah setempat dikarenakan secara tidak langsung bisa menghilangkan identitas arsitektur lokal kita terhadap lokalitas, tetapi kebanyakan orang sekarang bangga terhadap arsitektur yang bersifat universal atau bahasa kerennya "International style". Penelitian ini bertujuan memahami lebih lanjut mengenai metoda akulturasi sebagai metoda desain arsitektur. Mengetahui bagaimana penerapan suatu metoda akulturasi pada sebuah perancangan arsitektur bandar udara. Serta mengimplementasikan prinsip-prinsip metoda desain ke dalam sebuah rancangan bangunan bandar udara. Metoda penelitina ini bersifat deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori akulturasi kebudayaan dalam arsitektur sebagai acuan bahan untuk penjelasan aspek-aspek serta elemen pembentuk dalam proses akulturasi dan menganalisa elemen-elemen pembentuk bangunan pada studi kasus berdasarkan teori akulturasi dan melihatnya dalam kaitan fungsi, bentuk dan makna. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa akulturasi dalam perancangan arsitektur bandara melibatkan beberapa unsur pembentuk arsitektur lokal bergaya modern dengan prinsip - prinsip kebudayaan lokal dan modernitas yang ditelaah secara teoritis terhadap perancangan dan kemudian dipahami melalui kasus studi yang dipilih untuk mendapatkan sebagai pedoman perancangan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai rujukan dan pengetahuan teori akulturasi arsitektur pada aspek fungsi, bentuk dan makna pada suatu rancangan bangunan terminal bandar udara yang dimiliki suatu daerah tertentu dengan arsitektur lokalnya. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Magister Arsitektur Sekolah Pascasarjana Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.subject METODA AKULTURASI en_US
dc.subject ASPEK LOKAL en_US
dc.subject BANDAR UDARA en_US
dc.title Kajian akulturasi arsitektur dalam perancangan bangunan terminal bandara di Tanjungpinang : studi kasus Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Praya Lombok Wiguna, Muhammad Hardian en_US
dc.type Master Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015841002
dc.identifier.nidn/nidk NIDN425096001
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI811#Arsitektur


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account