Abstract:
Kesejahteraan sosial menjadi suatu tolak ukur bagi negara untuk dapat melihat apakah negara telah berhasil menjalankan tugasnya, dan apakah negara memiliki masyarakat yang sejahtera dan bahagia. PUSKESOS merupakan lembaga yang dibentuk oleh desa/kelurahan untuk memudahkan warga miskin dan rentan miskin menjangkau layanan perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan. Dalam proses pelaksanaan program, kualitas dari pelayanan public yang diberikan kepada msyarakat, akan memberikan dampak serta menjadi tolak ukur berhasil atau tidaknya program yang dijalankan. Pada penelitian ini, peneliti hendak melakukan analisis secara lebih dalam mengenai bagaimana program Pusat Kesejahteraan Sosial (PUSKESOS) Desa Cimekar Kabupaten Bandung, apabila dilihat dari dimensi resources (sumber daya), activities (kegiatan), outputs (keluaran) dan outcomes (hasil). Berdasarkan jenisnya, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus yang digunakan untuk mengetahui pendapat responden dengan melakukan wawancara kepada pihak desa, anggota program PUSKESOS dan masyarakat Desa Cimekar, serta melakukan observasi serta studi dokumen untuk Teknik pengumpulan data. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat dikatakan bahwa program Pusat Kesejahteraan sosial di Desa Cimekar menunjukan hasil yang dapat dikatakan belum cukup baik. Hal ini dibuktikan oleh pelayanan yang diberikan masih belum sepenuhnya maksimal dalam tiap dimensi yaitu resources, activities, outputs dan outcomes. Juga dilihat dari pendapat narasumber yang masih banyak merasakan bahwa pelayanan yang diberikan belum terbantu secara maskimal serta informasi mengenai program ini masih belum banyak diketahui masyarakat desa.