Model valuasi saham relatif gabungan berdasarkan klasifikasi Bursa Efek Indonesia

Abstract

Model valuasi relatif dengan multiple merupakan model valuasi saham yang sangat populer di pasar saham karena kemudahannya untuk dipraktikkan dan dijelaskan kepada investor. Akademisi dan praktisi kerap meneliti cara untuk meningkatkan akurasi dari model valuasi relatif dengan mengolah pilihan multiple, value driver, dan peer group. Penelitian ini bertujuan untuk menggunakan model valuasi relatif tersebut dengan pendekatan baru yakni menggabungkan beberapa multiple menjadi sebuah model valuasi relatif gabungan. Penelitian ini menggabungkan 5 multiple ekuitas dan aset yaitu price-to-earnings rasio, price-to-book value ratio, enterprise value to EBITDA ratio, dan enterprise value to sales ratio. Kelima multiple ini masing-masing diberikan bobot yang optimal untuk melakukan valuasi terhadap suatu peer group tertentu. Peer group pada penelitian ini merupakan 65 perusahaan dari indeks saham KOMPAS100 yang dikelompokan berdasarkan 13 klasifikasi sub-industri IDX-IC Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa model valuasi relatif gabungan memiliki akurasi yang lebih tinggi dibandingkan model valuasi relatif dengan multiple tunggal di semua sub-industri yang diuji kecuali sub-industri Processed Foods. Penelitian ini bermanfaat untuk investor dan analis khususnya untuk investor institusi yang memiliki akses ke data finansial yang lengkap.