Abstract:
Menurut Kementrian Perindustrian Indonesia, Industri di Indonesia masih
memiliki fraksi tingkat penyimpanan yang cukup besar jika dibandingkan tingkat
penyimpanan pada normalnya. Hal tersebut berarti bagi perindustrian di Indonesia,
terdapat banyak perusahaan yang masih memiliki nilai penyimpanan yang berlebih, yang
mana masih dapat direduksi nilainya. PT Pupuk Kujang adalah salah satu Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) yang mana merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Pupuk
Indonesia. PT Pupuk Kujang memiliki berbagai macam kegiatan operasional, beberapa di
antaranya adalah kegiatan pengadaan dan penyimpanan. Sesuai dengan laporan yang
dikeluarkan oleh Kementrian Perindustrian Indonesia, PT Pupuk Kujang juga memiliki
permasalahan terhadap nilai penyimpanannya, terutama nilai penyimpanan suku cadang
yang berlebih, yang diakibatkan PT Pupuk Kujang tidak memiliki sistem yang jelas terkait
pengadaan dan penyimpanan terhadap suku cadang.
Penelitian yang dibahas pada laporan skripsi ini meliputi perancangan model
yang tepat bagi kegiatan pengadaan dan penyimpanan suku cadang pada PT Pupuk
Kujang. Model yang dirancang menggunakan konsep mixed-integer programming. Proses
perancangan model melalui beberapa proses verifikasi terhadap elemen-elemen yang
terdapat pada model sebelum mengggunakan data sebenarnya yang disajikan oleh PT
Pupuk Kujang. Model yang dirancang memiliki 9 parameter, 5 variabel keputusan, dan 7
pembatas. Data yang digunakan pada penelitian adalah 5850 data suku cadang yang
sudah diolah oleh peneliti.
Hasil yang ditunjukkan pada penelitian ini adalah tren dari nilai penyimpanan
yang menurun bagi PT Pupuk Kujang. Tren penurunan dilihat dari proyeksi nilai
penyimpanan tahun 2022 hingga 2027. Secara keseluruhan, jika dibandingkan dengan
nilai penyimpanan saat ini, ditemukan penurunan diproyeksikan untuk dapat menurun
sekitar 23%.