Abstract:
Menurut Badan Pusat Statistik, tingkat pengangguran terbuka di Indonesia pada
tahun 2021 adalah sebesar 6,49% atau sekitar 9,1 juta penduduk di Indonesia.
Pengangguran dapat terjadi karena kurangnya lapangan pekerjaan bagi penduduk
Indonesia. Kewirausahaan merupakan salah satu hal yang sangat berperan dalam
perluasan lapangan kerja. Namun, rasio kewirausahaan di Indonesia pada tahun 2021
masih sebesar 3,47%, dimana nilai ini masih sangat kecil jika dibandingkan dengan syarat
untuk menjadi negara maju yaitu 14%. Universitas X merupakan salah satu perguruan
tinggi yang mengedepankan pendidikan kewirausahaan kepada mahasiswa. Berdasarkan
penelitian pendahuluan, didapatkan bahwa sebagian besar mahasiswa tertarik untuk
menjadi wirausaha, namun rata-rata nilai jiwa kewirausahaan mahasiswa masih cukup
kecil, yaitu sebesar 6,34 dari 10. Untuk itu, dilakukan penelitian sebagai upaya peningkatan
jiwa kewirausahaan mahasiswa di Universitas X. Terdapat 4 variabel independen yang
diduga mempengaruhi jiwa kewirausahaan seseorang. Pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan data mining, dimana digunakan salah satu fungsi mayor data mining yaitu
klasifikasi. Terdapat 4 metode klasifikasi yang digunakan dalam penelitian yaitu K-Nearest
Neighbor, Decision Tree, Random Forest, dan Neural Network. Berdasarkan pengumpulan
data, didapatkan data dari sebanyak 386 mahasiswa Universitas X yang memenuhi
kriteria. Berdasarkan pengolahan data, metode random forest merupakan metode terbaik
dimana nilai F1 macroaveraging score yang didapatkan adalah sebesar 79,6%.
Berdasarkan nilai permutation importance dan prinsip diagram pareto, didapatkan variabel
yang mempengaruhi jiwa kewirausahaan mahasiswa X secara signifikan adalah
kemampuan memimpin dan kemampuan perencanaan. Berdasarkan studi literatur,
diberikan beberapa usulan dalam meningkatkan ketiga kemampuan tersebut. Dalam
meningkatkan kemampuan memimpin, dapat dilakukan sebuah kegiatan yang bertujuan
untuk mengenalkan dan memotivasi mahasiswa untuk mengikuti kegiatan volunteer. Untuk
meningkatkan kemampuan perencanaan, dapat diadakan sebuah kegiatan workshop
mengenai business planning dan memberikan informasi mengenai kompetisi business
planning di luar kampus.