Abstract:
Di dalam analisis mengenai peranan individu pemimpin dalam hubungan internasional, banyak peneliti yang menggunakan berbagai macam faktor untuk melihat peranan tersebut, seperti interaksi dengan kelompok pemangku kepentingan, interaksi dengan lingkungan masyarakat, dan sebagainya. Namun, faktor tentang
kepribadian sosok individu pemimpin cukup jarang digunakan untuk melihat peranan dari individu pemimpin. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana kepribadian seorang individu pemimpin berpengaruh terhadap karakteristik kepemimpinan individu tersebut, termasuk di dalamnya, pembentukan sebuah
kebijakan luar negeri. Secara khusus, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan keterkaitan antara kepribadian sosok Margaret Thatcher dengan proses pembentukan kebijakan luar negeri Inggris dalam peristiwa “Falklands War”, dengan bantuan pertanyaan penelitian; “Bagaimana faktor-faktor kepribadian Margaret Thatcher mempengaruhi perumusan kebijakan luar negeri Inggris pada peristiwa “Falklands War”?”. Penelitian ini melihat bagaimana proses pembentukan kepribadian seorang Margaret Thatcher di awal fase kehidupannya, menggunakan bantuan analisis
psikobiografi, dan kemudian menentukan karakteristik kepemimpinan Margaret Thatcher, menggunakan klasifikasi “The Presidential Character” James David Barber. Setelah menentukan karakteristik tersebut, penelitian ini membahas tentang
sejarah Falklands War, termasuk di dalamnya alasan mengapa perang tersebut terjadi, sebelum melihat bagaimana karakteristik kepemimpinan Margaret Thatcher berpengaruh terhadap proses perumusan kebijakan luar negeri Inggris dalam Falklands War, dan ditutup dengan penjelasan hasil kebijakan luar negeri tersebut.
Berdasarkan hasil analisis psikobiografi Margaret Thatcher, dan dengan melihat proses formulasi kebijakan luar negeri Inggris pada Falklands War, penelitian ini menemukan keterkaitan karakteristik kepemimpinan Margaret Thatcher dengan proses formulasi kebijakan luar negeri yang dibuat oleh Inggris pada Falklands War. Penelitian ini membuktikan bahwa faktor-faktor kepribadian Margaret Thatcher, seperti sifat keras kepala, patriotisme yang tinggi, dan determinasi yang kuat, terefleksikan dan berpengaruh dalam proses perumusan kebijakan luar negeri Inggris pada peristiwa Falklands War.