Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai dampak dari
implementasi China-Pakistan Economic Corridor (CPEC) sebagai sebuah bentuk
kerjasama bilateral di sektor agrikultur Pakistan. CPEC pada dasarnya dibentuk
dengan tujuan meningkatkan pembangunan infrastruktur sektor-sektor di Pakistan
yang masih kurang pada umumnya. Pakistan sebagai negara berkembang
utamanya bergantung pada sektor agrikulturnya sehingga segala macam program
yang terlampir dalam CPEC secara teori akan memberikan manfaat bagi sektor
unggulan Pakistan yakni agrikultur. Dari deskripsi tersebut, peneliti ingin
menjawab pertanyaan penelitian penulisan ini, yaitu “Bagaimana dampak
China-Pakistan Economic Corridor terhadap Sektor Agrikultur di Pakistan
tahun 2015-2020?” Untuk menjawab pertanyaan penelitian di atas, penulis
menggunakan teori dan konsep yang relevan dengan konteks penelitian seperti
teori Neo-liberalisme, kerjasama ekonomi bilateral, FDI, dan menggunakan
metode penelitian kualitatif dalam analisanya. Setelah data terkumpul dan
interpretasikan melalui analisa oleh penulis, ditemukan bahwa terdapat
inefektivitas dalam pelaksanaan CPEC di sektor agrikultur Pakistan akibat
kualitas SDM yang tidak memadai untuk memaksimalkan segala manfaat yang
CPEC telah berikan selama beberapa tahun terakhir ini.
