Abstract:
Mudflow adalah longsoran dengan tipe aliran cepat di mana kondisi kadar air sama atau lebih dari batas cair. Untuk mempelajari pergerakan mudflow dapat dilakukan dengan pendekatan reologi. Dua parameter yang mempengaruhi pergerakan mudflow adalah undrained shear strength (cu) dan viskositas (η). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kadar air terhadap nilai undrained shear strength serta menentukan nilai undrained shear strength menggunakan metode uji fall cone, vane shear, dan cylinder strength meter. Penelitian dilakukan dengan sampel uji tanah
kaolin dan bentonite dengan klasifikasi MH. Berdasarkan percobaan hasil yang didapatkan pada sampel tanah kaolin dan bentonite, nilai undrained shear strength yang diperoleh dengan uji fall cone hanya bisa digunakan hingga liquidity index sama dengan 1, lalu pada vane shear bisa digunakan hingga liquidity index mencapai 1.9, sedangkan pada cylinder strength meter test bisa mencapai liquidity index sama dengan 9.1. Hasil percobaan menunjukan bahwa meningkatnya kadar air menyebabkan turunnya nilai undrained shear strength dan penentuan nilai undrained
shear strength menggunakan metode Vallejo dan Scovazzo dapat digunakan hingga kondisi liquidity index yang lebih tinggi daripada fall cone dan vane shear.