Abstract:
Fondasi tiang helix merupakan salah satu jenis fondasi dalam yang memiliki berbagai kelebihan seperti proses pemasangan yang mudah, kecepatan pemasangan, cocok untuk konstruksi yang memiliki akses yang terbatas, serta dapat dilepas dan digunakan kembali. Kapasitas daya dukung fondasi tiang helix sangat dipengaruhi oleh jarak serta diameter helix oleh karena itu pada penelitian ini dicari pengaruh jarak serta diameter helix terhadap daya dukung fondasi tiang helix pada tanah lempung. Penentuan nilai daya dukung fondasi tiang helix pada penelitian ini menggunakan metode elemen hingga serta dibandingkan dengan hasil perhitungan manual menggunakan individual bearing method serta cylincdrical shear method. Variasi jarak antar helix yang dilakukan pada penelitian ini adalah 0,5 Dh , 1 Dh, 1,5 Dh, 2 Dh, 2,5 Dh, 3 Dh, dan 3,5 Dh. Variasi diameter helix yang dilakukan pada penelitian ini adalah diperkecil 25%, diperbesar 25%, dan diperbesar 50%. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa daya dukung fondasi tiang helix dipengaruhi oleh jarak antar helix dimana saat jarak antar helix diperbesar maka daya dukung fondasi tiang helix bertambah besar dengan rata-rata 4,13% setiap kenaikan
spasi sebesar 0,5 Dh serta daya dukung fondasi tiang helix juga dipengaruhi oleh diameter helix dimana saat diameter helix diperbesar maka daya dukung fondasi tiang helix bertambah besar, dimana ketika diameter helix diperbesar 25 % daya dukung fondasi tiang helix meningkat sebesar 29,4 %, ketika diameter helix diperbesar 50 % daya dukung fondasi tiang helix meningkat sebesar 62,9% sedangkan ketika diameter helix diperkecil 25 % daya dukung fondasi tiang helix mengalami penurunan sebesar 22,2%.
