Abstract:
Dalam setiap perusahaan pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai. Untuk
mencapai tujuan dan kesuksesan sebuah perusahaan, diperlukan sumber daya manusia yang
kompeten dan berkinerja baik. Agar aktivitas dapat berjalan dengan lancar, diperlukan
peran kelompok yang independen dan objektif, yaitu auditor internal. Pada BRI Kantor
Cabang Pajajaran Bogor menyediakan pelayananbisnis (marketing) dan non-bisnis
(operational). Kedua bagian ini diaudit oleh KANINS. Penelitian ini difokuskan pada
divisi marketing, yang terdiri dari empat tim, yaitu RM Small Medium Enterprise, RM
Consumer Banking, RM Priority Banking, dan RM Funding Transaction. Terdapat tiga peran audit internal, yaitu memeriksa pekerjaan, memberikan rekomendasi, dan memberikan konsultasi. KANINS memeriksa setiap pekerjaan bagian marketing, apakah terdapat penyimpangan antara kondisi dengan kriteria. Apabila terdapat penyimpangan, maka akan menjadi temuan. Temuan tersebut harus segera diperbaiki berdasarkan rekomendasi, karena akan mempengaruhi nilai kinerja karyawan maupun unit kerja. Selain itu, KANINS juga dapat menjadi konsultan, apabila karyawan mengalami kendala dalam pekerjaan, akan diberikan masukan, agar kendala tersebut dapat segera terselesaikan, sehingga saat diaudit tidak menjadi temuan. Lalu KANINS juga mengawasi agar bagian marketing tidak melakukan segala bentuk fraud. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penilaian karyawan, apakah audit internal berperan penting dalam meningkatkan kinerja karyawan. Kinerja karyawan dapat diukur dengan beberapa indikator, yaitu kualitas, kuantitas, kerja sama, kemampuan berkomunikasi, dan kehadiran. Pada penelitian ini diterapkan metode studi deskriptif. Metode ini menjelaskan karakteristik dari individu, keadaan, atau situasi, baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data dikumpulkan melalui studi lapangan dan studi pustaka. Studi lapangan dilakukan dengan cara wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Sedangkan studi pustaka dilakukan dengan cara membaca dan memahami beberapa penelitian terdahulu. Berdasarkan hasil analisis kuesioner, karyawan menilai KANINS sudah
menjalankan perannya dengan sangat baik sebagai auditor internal. Kemudian penilaian
responden terhadap peran audit internal dalam meningkatkan kinerja karyawan
berdasarkan lima indikator kinerja secara keseluruhan sangat baik dengan rata-rata skor sebesar 81,76%, dengan masing masing rata-rata skor indikator kualitas 86,76%,
indikator kuantitas 80,22%, kerja sama 83,17%, komunikasi 80%, dan kehadiran
78,63%. Saran pada penelitian ini adalah proses pelaksanaan audit yaitu pra kanins, pra exit, dan exit meeting sudah berjalan dengan baik, maka dari itu sebaiknya ketiga proses ini terus dijalankan sebagaimana mestinya, lalu sebaiknya KANINS tetap
mempertahankan independensi dan objektivitasnya sebagai auditor internal, dan
sebaiknya KANINS lebih memperhatikan hal terkait kehadiran dengan cara memberikan
rekomendasi kepada para manajer marketing untuk memberikan sanksi bagi karyawan
yang kurang patuh dengan memberikan surat teguran dan apabila masih dilakukan
kembali, maka tindakan yang dapat diambil adalah bonus akan dihilangkan bagi
karyawan.