dc.description.abstract |
Makanan memiliki banyak ragam dan jenis. Dengan banyaknya ragam kuliner yang ada, terkadang orang bingung mencari tempat kuliner yang cocok. Dari permasalahan tersebut akan dirumuskan pertimbangan apa saja yang biasanya dipikirkan orang dalam memilih tempat kuliner, kemudian akan dibuat sebuah perangkat lunak pemberi rekomendasi tempat kuliner. Dalam penelitian ini, rekomendasi dikembangkan dengan menggunakan model chatbot. Chatbot merupakan robot virtual yang dapat merespon percakapan layaknya manusia dengan cepat. Chatbot diklasifikasikan berdasar beberapa kriteria, contohnya adalah berdasarkan input processing and response generation. Berdasar kriteria tersebut, salah satu jenis chatbot adalah chatbot yang berbasis rule-based yang diadopsi pada penelitian ini. Untuk memudahkan penggunaan dan menjadikan perangkat lunak lebih interaktif, chatbot akan dilengkapi dengan fitur pengenalan suara dan pemberian rekomendasi dengan suara.
Penelitian ini dilakukan dengan tahap-tahap yaitu melakukan studi literatur mengenai chatbot dan pendekatan lainnya. Pendekatan lain yang dimaksud adalah Natural Language Processing. Tahapan berikutnya dilakukan survei untuk mendapatkan parameter yang diperlukan dalam memberi rekomendasi. Dari hasil studi dan survei tersebut, dilakukan tahap pembangunan perangkat lunak pemberi rekomendasi tempat kuliner yang sesuai kebutuhan. Untuk melengkapi perangkat lunak agar lebih interaktif, ditambahkan fitur pengenalan suara dengan API GCP.
Hasil dari penelitian ini adalah chatbot mampu untuk memberikan rekomendasi tempat kuliner yang sesuai dengan parameter yang diberikan oleh pengguna. Rekomendasi tempat kuliner tersebut didasarkan pada empat parameter yaitu keperluan tempat, jenis tempat, jenis perhitungan casine similarity dari input parameter dan dataset yang ada. Perangkat lunak yang dibangun dapat bekerja secara interaktif dengan bantuan fitur suara menggunakan bantuan API GCP text-to-speech dan speech-to-text. |
en_US |