Abstract:
Sebagai rute laut paling penting di dunia, stabilitas Kawasan Indo-Pasifik menjadi fokus utama kebijakan luar negeri Australia, dimana Australia memiliki aspirasi “Kawasan Indo-Pasifik yang terbuka, inklusif, dan sejahtera.” Kawasan Indo-Pasifik mengalami pergeseran politik dan ekonomi akibat pertumbuhan ekonomi serta kapabilitas militer China yang kuat menjadikannya ancaman bagi Australia. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan alasan bagaimana peningkatan kapabilitas militer China menjadi ancaman bagi Australia di Kawasan Indo-Pasifik serta bagaimana upaya balancing Australia menanggapi ancaman tersebut. Untuk menganalisa dan menjawab pertanyaan penelitian “Bagaimana Australia melihat peningkatan kapabilitas
China sebagai ancaman di Kawasan Indo-Pasifik?” Peneliti akan menggunakan teori Balance of Threat yang dapat menjelaskan bagaimana sebuah negara dikategorikan sebagai ancaman dan bagaimana suatu bertindak ketika dihadapkan oleh ancaman, Balancing yang membantu memahami mengapa negara melakukan
penguatan aliansi. Penelitian akan dibuka dengan penjelasan mengenai posisi Australia dan China di Indo-Pasifik, dengan melihat hubungan yang menyebabkan ketegangan kedua negara dari sisi kepentingan nasional Australia dan kebangkitan China. Lalu,
bab selanjutnya akan membahas China sebagai ancaman Australia di Indo-Pasifik, yang menganalisis kekuatan agregat, kedekatan geografis China dengan Australia, kekuatan ofensif, serta niat agresif China terhadap Australia yang menjadi ancaman
bagi Australia. Bab ini juga akan menjelaskan bagaimana implementasi strategi yang dilakukan oleh Australia dalam merespon China. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan sumber yang berasal dari buku, artikel jurnal, situs berita, dan laporan.