Abstract:
Pemadatan tanah merupakan suatu proses dimana tanah didesak agar rongga udara keluar dari dalam partikel tanah demi meraih daya dukung tanah yang baik. Pada penelitian ini, peneliti mencari pendekatan besarnya gaya pemadatan statis terhadap energi uji kompaksi standar proctor menggunakan sampel tanah yang diperoleh dari lapangan. Penelitian dilakukan dengan dengan acuan kadar air aktual, sesuai dengan yang terjadi di lapangan. Pemadatan statis ini menghasilkan nilai gaya dan tekanan yang dibutuhkan untuk mencapai energi yang sama dengan energi dari uji kompaksi standar proctor, yakni 597,01 Kj/m3 . Melalui pendekatan energi-gaya, didapatkan bahwa gaya dan tekanan yang dibutuhkan pemadatan statis pada tanah di lapangan untuk mencapai energi yang sesuai standar proctor adalah gaya sebesar 5,67 KN dan tekanan sebesar 704,048 KN/m2. Dalam aplikasinya di lapangan pemadatan dilakukan dengan mengunakan alat berat seperti roller compactor. Peneliti melakukan simulasi pemadatan tanah di lapangan dengan tujuan menghitung besar tekanan yang terjadi saat dilakukan pemadatan dengan instrumen Earth Pressure Cell dan besarnya penurunan dengan instrumen waterpass. Kedua parameter tersebut dapat diperoleh besarnya energi tiap gilasan yang dilakukan terhadap tanah. Dengan diperoleh besarnya energi pada setiap gilasan, dapat diperoleh besar nya energi yang sesuai dengan jumlah gilasan agar menyerupai besarnya energi yang dilakukan dalam uji laboratorium
