Abstract:
Pada umumnya analisis deformasi dinding dengan dan tanpa buttress wall dilakukan dengan pendekatan metode elemen hingga tiga dimensi dan satu dimensi. Pada analisis metode elemen hingga satu dimensi diperlukan nilai koefisien subgrade reaction (Kh) untuk mensimulasikan kekakuan tanah. Namun, belum banyak studi yang mengkalibrasi nilai Kh pada analisis metode elemen hingga satu dimensi. Dengan demikian, tujuan penelitian ini adalah melakukan kalibrasi nilai Kh dengan menggunakan program berbasis metode elemen hingga satu dimensi, TORSA 3. Kalibrasi dilakukan dengan membandingkan nilai deformasi dinding dari TORSA 3 dengan hasil analisis metode elemen hingga tiga dimensi, PLAXIS 3D. Kasus yang digunakan di dalam penelitian ini adalah kasus galian dalam di Jakarta Pusat dan modifikasi kasus galian dalam di Jakarta Pusat. Kasus modifikasi galian di Jakarta Pusat dibagi menjadi analisis tanpa buttress wall dan dengan buttress wall. Hasil deformasi dinding menggunakan program TORSA 3 serupa dengan hasil pengukuran di lapangan dan program PLAXIS 3D. Nilai Kh untuk kasus galian dalam di Jakarta Pusat berada pada rentang persamaan Ou dan Akao-Gaoqiao. Sedangkan pada kasus modifikasi galian dalam di Jakarta Pusat memiliki nilai Kh yang serupa dengan persamaan Akao-Gaoqiao. Penambahan buttress wall menyebakan nilai Kh meningkat sebesar 62% dalam kasus modifikasi galian dalam di Jakarta Pusat.
