Studi eksperimental campuran Ferronickel Slag, Natrium Hidroksida, dan Sodium Silikat terhadap kuat geser tanah kaolin

Abstract

Salah satu metode untuk meningkatkan daya dukung tanah adalah dengan melakukan stabilisasi tanah menggunakan bahan kimia. Stabilisasi tanah secara kimiawi dengan menggunakan geopolymer merupakan metode yang kerap digunakan yaitu dengan menambahkan ferronickel slag sebagai bahan pengikat partikel tanah. Bahan aktivator yang digunakan juga berbagai macam, seperti natrium hidroksida, natrium silikat, kalium hidroksida, magnesium oksida dan masih banyak lagi. Campuran larutan aktivator disebut juga larutan alkali. Pada penelitian kali ini, uji eksperimen dilakukan dengan kaolin sebagai bahan baku menggantikan tanah lempung, ferronickel slag, dan larutan alkali berupa campuran antara natrium hidroksida dengan natrium silikat. Uji eksperimen kali ini menggunakan uji kuat tekan bebas sebagai metode uji. Berdasarkan hasil analisis, kaolin dengan campuran feronickel slag sebanyak 10% dengan curing 21 hari mendapatkan hasil paling kuat yaitu 398 kPa.