dc.description.abstract |
Nigeria masih menjadi salah satu negara di dunia yang mengalami kerawanan
pangan pada tingkat yang cukup parah. Kondisi ini tidak konsisten dengan potensi
produksi tanaman pokok, hewan ternak, dan perikanan di Nigeria. Pemerintah
sebenarnya sudah berupaya menyelesaikan masalah ini melalui beberapa program
yang direncanakan. Sayangnya upaya pemerintah belum sepenuhnya maksimal
dalam penanganan masalah ini. Belum maksimalnya upaya pemerintah mendorong
hadirnya organisasi internasional di Nigeria. Pada penelitian ini, penulis kemudian
merumuskan pertanyaan penelitian “Bagaimana fungsi World Food Programme
dalam membantu upaya pemerintah Nigeria menangani kerawanan pangan?”
Penulis kemudian menggunakan konsep fungsi organisasi internasional yang
dipaparkan oleh Karns, Mingst, dan Stiles. Konsep ini kemudian dihubungkan
dengan kegiatan dalam Country Strategic Plan yang dibentuk oleh WFP serta
bagaimana fungsi tersebut menjawab masalah yang berhubungan dengan keempat
pilar ketahanan pangan yaitu ketersediaan pangan, akses pada pangan, utilisasi
pangan, serta stabilitas pangan. Melalui penelitian yang dilakukan, penulis melihat
bahwa WFP telah melakukan lima dari tujuh fungsi yang ada yaitu fungsi
informasional, fungsi forum, fungsi normatif, fungsi operasional, dan fungsi
pencetus ide untuk menjawab masalah yang berhubungan dengan keempat pilar
ketahanan pangan di Nigeria. Pertama, fungsi informasional dilakukan dengan
memberikan berbagai pelatihan kepada masyarakat, pemerintah, serta mitra.
Kedua, fungsi forum dilakukan melali pembentukan forum Zero Hunger
Roundtable. Ketiga, fungsi normatif dilakukan melalui pelaksanaan Social and
Behavior Change Communication (SBCC), penanaman nilai kesetaraan gender,
serta melakukan pemberdayaan perempuan. Keempat, fungsi operasional WFP
dilakukan dengan mengalokasikan berbagai bantuan seperti bantuan finansial,
pembagian makanan, serta bantuan teknis. Terakhir, fungsi pencetus ide dilakukan
dengan melakukan penyesuaian terhadap kegiatan dalam Country Strategic Plan
yang terdampak oleh pandemi. |
en_US |