Abstract:
Penanganan kasus bencana alam Palu dan Donggala membutuhkan bantuan banyak pihak. PT Unilever Indonesia Tbk sebagai perusahaan multinasional memiliki pengaruh yang kuat terhadap bantuan para penyintas bencana dengan serangkaian program CSR. Pertanyaan penelitian yang diajukan adalah “Bagaimana implementasi program CSR PT Unilever Indonesia Tbk dalam memperbaiki kesehatan dan kesejahteraan penyintas bencana alam Kota Palu dan Kabupaten Donggala?” Untuk mendukung jawaban pertanyaan penelitian yang telah disebutkan, penulis menggunakan Teori Liberalisme dan konsep dari keamanan manusia, Corporate Social Responsibility (CSR), dan Triple Bottom Line (TBL). Pada akhir penelitian ini, Penulis menemukan bahwa PT Unilever Indonesia Tbk mengimplementasikan CSR dengan program bantuan kemanusiaan yang digerakkan untuk memperbaiki kesehatan serta kesejahteraan melalui donasi-donasi produk kesehatan, fasilitas hunian terpadu, dan peningkatan kesejahteraan psikologis bagi para penyintas yang belum merasakan bantuan pemerintah setempat pada tahun 2018. Kemudian pada tahun 2019, bantuan yang dilanjutkan melalui program pemulihan kesejahteraan telah berhasil membantu rehabilitasi sarana dan prasarana kesehatan serta pendidikan, dan peningkatan ketahanan masyarakat Palu dan Donggala di daerah-daerah terpencil. Dampak yang ditimbulkan oleh program CSR PT Unilever Indonesia Tbk berupa bantuan kemanusiaan dan pemulihan kesejahteraan dinilai telah membantu memulihkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Palu dan Kabupaten Donggala yang terdampak oleh bencana alam.