dc.contributor.advisor |
Hartono, Adelbertus Irawan Justiniarto |
|
dc.contributor.author |
Mahatvaviria, Adhitya Truly |
|
dc.date.accessioned |
2023-05-02T03:50:49Z |
|
dc.date.available |
2023-05-02T03:50:49Z |
|
dc.date.issued |
2021 |
|
dc.identifier.other |
skp41186 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/14996 |
|
dc.description |
9673 - FISIP |
en_US |
dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dampak merebaknya kembali sentimen anti-Jepang di Korea Selatan pada tahun 2018 terhadap sektor-sektor perekonomian antara Korea Selatan dan Jepang. Terjadinya fenomena sentimen anti-Jepang pada tahun 2018 terkait isu sejarah comfort women dan pekerja paksa telah mendorong ketegangan yang semakin memburuk dalam hubungan bilateral Korea Selatan dengan Jepang. Hal ini ditindaklanjuti oleh Jepang melalui tindakan ekonomi yang menuai aksi boikot oleh masyarakat Korea Selatan. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan kerangka pemikiran Konstruktivisme sebagai teori utama, konsep collective memory, serta complex interdependence untuk menjelaskan keberadaan sentimen anti-Jepang di Korea Selatan serta hubungan ketergantungan ekonomi antara kedua negara. Dengan berfokuskan kepada tiga sektor perekonomian, yaitu sektor pariwisata, perdagangan, dan pasar saham antara kedua negara, penelitian ini telah menunjukkan bahwa tindakan balasan ekonomi Jepang tidak hanya berdampak kepada Korea Selatan saja, tetapi juga terhadap Jepang. Melalui aksi boikot oleh masyarakat Korea Selatan pada sejumlah industri, telah menciptakan terpuruknya sektor perdagangan Jepang di Korea Selatan, mengurangi jumlah wisatawan Korea Selatan terhadap pariwisata Jepang, serta menciptakan dampak negatif dalam jangka pendek pada sektor pasar saham Korea Selatan. |
en_US |
dc.language.iso |
Indonesia |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
Sentimen anti-Jepang |
en_US |
dc.subject |
Ekonomi |
en_US |
dc.subject |
Comfort Women |
en_US |
dc.subject |
Pekerja paksa |
en_US |
dc.title |
Dampak merebaknya sentimen anti-Jepang (2018) terhadap hubungan perekonomian Korea Selatan-Jepang |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM2017330062 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDN0430075901 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional |
|