International monetary fund and the economic fallout of a pandemic : case study of the Ebola outbreak in Guinea

Show simple item record

dc.contributor.advisor Kartasasmita, Giandi
dc.contributor.author Hadiawan, Rifki Fajar
dc.date.accessioned 2023-05-02T03:34:09Z
dc.date.available 2023-05-02T03:34:09Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other skp41183
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/14994
dc.description 9670 - FISIP en_US
dc.description.abstract Pandemi Ebola di Afrika Barat pada tahun 2013 adalah salah satu kasus wabah virus yang paling besar dalam sejarah. Lebih dari 30.000 kasus Ebola dikonfirmasi ditemukan, dengan lebih dari 11.000 orang tewas di tiga negara yang paling parah terkena dampak yakni Guinea, Sierra Leone, dan Liberia. Guinea adalah salah satu negara dengan dampak signifikan terhadap ekonominya, dimana Guinea sendiri saat itu sudah kepayahan di bidang ekonomi bahkan dari sebelum wabah. Dengan ditambah wabah tersebut, Guinea kemudian menghadapi situasi ekonomi yang sangat tidak stabil, dengan pemerintah yang hampir tidak mampu mengimplementasikan respon terhadap Ebola yang tepat, cepat, dan memadai untuk wabah tersebut. Sektor ekonomi utama mulai menunjukkan tanda-tanda keruntuhan, terutama di sektor pertambangan mengingat Guinea adalah rumah cadangan bauksit terbesar di dunia. Maka menjadi tanggung jawab International Monetary Fund untuk membantu pemerintah Guinea memikul beban yang terjadi setelah wabah tersebut. Problematika neraca pembayaran yang mendesak yang perlu segera ditangani menjadi perhatian IMF, dengan pencairan dana melalui cara-cara yang tidak ortodoks. Pertanyaan sebenarnya adalah bagaimana IMF membantu mengatasi dampak ekonomi dari wabah Ebola di Guinea selama pandemi? Teori institusionalisme liberal sangat membantu dalam menjelaskan fenomena ini, dengan IMF bertindak sebagai jembatan antar negara dalam berkontribusi pada sistem ekonomi global. Pada akhirnya, dapat disimpulkan bahwa Guinea dan IMF memiliki hubungan yang saling menguntungkan dan saling bergantung, dengan IMF membantu menjamin stabilitas ekonomi di Guinea dan Guinea membantu IMF mempromosikan stabilitas ekonomi secara global. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject IMF en_US
dc.subject Guinea en_US
dc.subject Penyakit Virus Ebola en_US
dc.subject institusionalisme liberal en_US
dc.title International monetary fund and the economic fallout of a pandemic : case study of the Ebola outbreak in Guinea en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2017330067
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0430098002
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account