Abstract:
Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan untuk mengetahui apakah permeabilitas pada DDC Pile
memiliki pengaruh terhadap muka air tanah akibat hujan. Tanah pada proyek konstruksi Bandar
Udara Internasional Dhoho, Kabupaten Kediri, Jawa Timur berupa tanah residu (tanah
vulkanik).Tanah vulkanik adalah salah satu jenis tanah residual yang umumnya memiliki muka air
tanah yang sangat dalam sehingga tanah umumnya berada dalam kondisi unsaturated. Tanah
unsaturated secara umum memiliki shear strength yang lebih tinggi karena adanya matric suction.
Infiltrasi akibat air hujan menyebabkan matric suction mengalami penurunan sehingga shear
strength yang ada pada tanah residual berkurang. Kondisi tanah residu tersebut perlu dilakukan
metode perbaikan tanah Down-hole Deep Compaction (DDC) Pile. DDC pile adalah salah satu
metode perbaikan tanah untuk memadatkan tanah dengan mengisi lubang bor dengan bahan pengisi
yang berupa material tanah butir kasar dengan permeabilitas tinggi. Pemilihan material butir kasar
dengan permeabilitas tinggi menyebabkan infiltrasi air hujan menjadi lebih tinggi sehingga dapat
meningkatkan muka air tanah lebih cepat. Penelitian dilakukan dengan menggunakan bantuan
beberapa program seperti Geostudio untuk menentukan parameter tanah unsaturated (SWCC) dan
Midas GTS-NX sebagai pemodelan. Pemodelan yang dilakukan berupa model axisymmetric dan
analisis yang dilakukan terbagi menjadi dua tahap steady state analysis dan transient analysis.
Melalui anlisis yang dilakukan dapat terlihat jika permeaibilitas dari DDC pile mempengaruhi muka
air tanah.
