Abstract:
negara, khususnya negara berkembang. Kamboja sebagai negara berkembang memiliki
keterbatasan teknologi dan infrastruktur sehingga membutuhkan modal lebih dari
investasi. Dengan perekonomian yang terus berkembang, ketersediaan energi memiliki
peran yang penting. Di Kamboja, tidak semua masyarakat terutama warga desa
mendapatkan akses listrik yang memadai karena biayanya yang mahal. Untuk dapat
memenuhi keamanan energi hingga jangka waktu yang panjang, Kamboja memerlukan
investasi di sektor energi. Tiongkok merupakan negara penyumbang investasi terbesar
di Kamboja, terutama pada sektor energi. Terdapat beberapa proyek tenaga pembangkit
listrik yang memproduksi pasokan listrik dalam cakupan besar seperti bendungan dan
tenaga pembangkit listrik batu bara. Lower Sesan II Dam merupakan proyek
bendungan terbesar yang dibangun Tiongkok di Kamboja. Lower Sesan II Dam
memiliki dampak terhadap ketersediaan energi Kamboja dan kepada kehidupan sosioekonomi
masyarakat sekitar (Distrik Sesan). Pertanyaan penelitian yang diambil adalah
“Bagaimana Dampak dari Pembangunan Lower Sesan II Dam Kamboja (Distrik Sesan)
Melalui Investasi Tiongkok terhadap Kehidupan Sosio-Ekonomi Masyarakat
Sekitar?”. Untuk dapat menjawab penelitian, penulis menggunakan teori Foreign
Direct Investment dan keamanan energi.