Abstract:
Berkembangnya infrastruktur pada suatu negara berperan penting dalam membangun kehidupan
ekonomi masyarakat. Material beton sering digunakan sebagai material konstruksi karena
memiliki beberapa keunggulan, yaitu memiliki kuat tekan yang tinggi, tahan terhadap temperatur
tinggi dan bahan pembuat beton mudah didapatkan. Akan tetapi, beton memiliki kelemahan, yaitu
kuat tarik yang rendah dan bersifat getas. Oleh karena itu, inovasi dalam meningkatkan kualitas
beton sangat diperlukan. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan fiber dalam campuran
beton sehingga beton dapat meningkatkan kuat geser, daktilitas, ketahanan terhadap retak dan
mengurangi penghamburan energi. Studi ini bertujuan untuk mengetahui durabilitas beton,
porositas dan sorptivity. Variasi yang digunakan adalah variasi volume fiber yaitu 0,75% dan 1,5%
dengan jenis Steel fiber, Polypropylene fiber dan kombinasi steel fiber dan polypropylene fiber
(hybrid). Pada pengujian volume of permeable voids (VPV) didapatkan hasil nilai VPV rata-rata
untuk masing-masing variasi adalah 13,61%, 13,40%, 14,45%, 12,65%, 13,32%, 13,37%, 12,82%
dan 13,19%. Pada pengujian sorptivity didapatkan nilai sorptivity untuk initial absorption 1,87×10-
3, 1,51×10-3, 1,79×10-3, 8,46×10-4, 1,09×10-3, 1,45×10-3, 1,27×10-3, dan 1,13×10-3 dan untuk
secondary absorption 4,4×10-4, 4×10-4, 4x10-4, 3,6×10-4, 3,7×10-4, 3,9×10-4, 4×10-4, dan 3,8×10-4.