Abstract:
Laju deforestasi di Indonesia berada di peringkat keempat terbesar di dunia. Salah
satu langkah agar masyarakat dan pemerintah menyadari ancaman deforestasi
adalah dengan mengetahui penyebab deforestasi. Berbeda dengan beberapa
penelitian sebelumnya yang memfokuskan pada aspek ekonomi sebagai penyebab
deforestasi, penelitian ini juga menggunakan aspek sosial dan fisik untuk
melengkapi kajian terhadap masalah deforestasi hutan. Maka dari itu, tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menjelaskan penyebab langsung maupun
tidak langsung yang mempengaruhi terjadinya deforestasi di Sumatera dan
Kalimantan pada tahun 2010 - 2017 dengan menggunakan metode Panel Least
Square (PLS). Persamaan regresi ini menggunakan deforestasi sebagai variabel
dependen dan PDRB, luas perkebunan kelapa sawit, jumlah produksi kayu,
jumlah penduduk, luas lahan sawah, indeks pembangunan manusia sebagai
variabel independen. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa dari enam variabel
hanya terdapat tiga variabel yang berpengaruh signifikan mendorong terjadinya
deforestasi yaitu luas perkebunan kelapa sawit, jumlah produksi kayu serta indeks
pembangunan manusia.