Abstract:
Energi listrik merupakan salah satu input dalam produksi. Penggunaannya secara
efisien tidak hanya meningkatkan perekonomian, tetapi juga mengurangi emisi CO2.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh PDB riil dan jumlah pelanggan terhadap
permintaan energi listrik serta kondisi efisiensi pada tahun 2005-2020 di Singapura. Hasil
penelitian menunjukkan Singapura sebagai negara ASEAN-5 selain negara yang unggul
dalam perekonomian ternyata juga maju dalam melakukan efisiensi energi listrik. Hal ini
diperlihatkan oleh hasil regresi OLS time series untuk tahun 2005-2020 yang
menunjukkan pengaruh signifikan dari PDB riil dan jumlah pelanggan terhadap
permintaan energi listrik. Untuk sektor rumah tangga, industri, komersial, umum dan
secara agregat pada tingkat signifikansi sebesar 1% dan 10%. Jumlah pelanggan rumah
tangga, industri, komersial, dan secara agregat mempunyai hubungan yang positif dan
signifikan pada tingkat signifikansi sebesar 1% namun sektor umum memiliki hubungan
yang negatif. Hasil analisis efisiensi energi juga memperlihatkan penggunaan energi di
Singapura pada tahun 2005-2020 adalah efisien.
