Dampak penerapan e-commerce dan keterlibatan pihak ketiga pada aktivitas pengendalian dan siklus pendapatan perusahaan : studi kasus pada MONNETdsgn

Show simple item record

dc.contributor.advisor Iskandar, Michael
dc.contributor.author Putra, Angga Wisesa
dc.date.accessioned 2017-04-20T05:29:15Z
dc.date.available 2017-04-20T05:29:15Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other skp33744
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/1447
dc.description 22516 - FE
dc.description.abstract Belakangan ini perkembangan teknologi informasi di Indonesia meningkat dengan amat pesat. Kini internet bukanlah barang mewah yang hanya dapat diakses oleh kalangan tertentu. Peningkatan jumlah pemakai internet di Indonesia menjadi kesempatan untuk perusahaan memasarkan barangnya melalui internet. Tetapi mengembangkan sistem untuk menunjang elektronisasi transaksi juga memakan biaya yang tidak sedikit. Banyak perusahaan yang mengatasi hal tersebut dengan memanfaatkan media sosial. Praktik ini disebut social commerce, di mana media sosial yang sebenarnya untuk bersosialisasi digunakan untuk melakukan kegiatan jual beli. Dalam kegiatan jual beli diperlukan aktivitas pengendalian untuk memastikan transaksi berjalan dengan lancar. Tetapi dengan menerapkan E-Commerce aktivitas pengendalian yang dilakukan juga akan berbeda dengan perusahaan biasa. Oleh karena itu, rumusan masalah pada penelitian ini adalah: (1) Bagaimana MONNETdsgn menerapkan E-Commerce? (2) Bagaimana penerapan Control Activities dalam siklus pendapatan MONNETdsgn? (3) Apakah penerapan E-Commerce memengaruhi Control Activities dan prosedur siklus pendapatan MONNETdsgn? Dalam menerapkan E-Commerce, yang menjadi tantangan bagi perusahaan adalah menimbulkan kepercayaan pelanggan. Pelanggan pada umumnya ragu-ragu untuk bertransaksi melalui internet karena banyak sekali risiko yang mungkin terjadi dalam bertransaksi tanpa ada tatap muka. Salah satu solusi yang bisa digunakan yaitu menggunakan jasa rekening bersama yang berperan sebagai pihak ketiga untuk menjembatani pembayaran pelanggan ke perusahaan. selain memanfaatkan pihak ketiga untuk mempermudah pembayaran, perusahaan juga menggunakan jasa ekspedisi untuk mengirimkan barang ke pelanggan. Peranan pihak ketiga dalam transaksi perusahaan menjadi sangat penting dan dapat memengaruhi penerapan aktivitas pengendalian dalam perusahaan guna mencapai tujuan siklus pendapatan. Penelitian ini menggunakan MONNETdsgn, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang fashion sebagai objek penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan oleh peneliti. Penelitian dilakukan dengan mewawancara pemilik perusahaan dan mengobservasi proses transaksi perusahaan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah penerapan E-Commerce yang diimplementasikan oleh MONNETdsgn sudah memenuhi aspek-aspek layanan yang dibutuhkan untuk melakukan transaksi elektronik. Aktivitas pengendalian sudah diterapkan perusahaan dengan baik dan menurut penulis juga ditunjang oleh pihak ketiga. Pihak ketiga memiliki aturan dan kebijakan masing-masing yang harus dipenuhi perusahaan sehingga kerja sama antara perusahaan dengan pihak ketiga memengaruhi pencapaian tujuan siklus pendapatan perusahaan yang berdasarkan hasil penelitian sudah dicapai dengan efektif. en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject E-Commerce en_US
dc.subject Social Commerce en_US
dc.subject Aktivitas Pengendalian en_US
dc.subject Pengendalian Intern en_US
dc.subject Siklus Pendapatan en_US
dc.title Dampak penerapan e-commerce dan keterlibatan pihak ketiga pada aktivitas pengendalian dan siklus pendapatan perusahaan : studi kasus pada MONNETdsgn en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2010130207
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account