Abstract:
Perkembangan teknologi yang berdampak terhadap bidang ekonomi dengan penggunaan digital membuka peluang dan kesempatan yang baru, namun juga meningkatkan risiko (risk) secara bersamaan yang dapat mempengaruhi kualitas audit. Selain itu, independensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit yang artinya, jika auditor benar-benar independen dalam melaksanakan audit, maka kualitas audit pun tidak dipengaruhi oleh klien.
Audit berkualitas sangat penting untuk memberikan keyakinan kepada pengguna laporan keuangan sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan tepat. Penelitian ini memverifikasi pengaruh pemahaman teknologi informasi dan independensi auditor terhadap kualitas audit yang dilaksanakan dengan melakukan survei pada Kantor Akuntan Publik di kota Bandung.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme. Pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner penelitian. Analisis data bersifat kuantitatif/ statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis. Jenis data berupa jawaban responden dalam bentuk skala likert. Analisis regresi linier dilakukan dengan program SPSS.
Berdasarkan uji hipotesis, terdapat pengaruh pemahaman teknologi informasi terhadap kualitas audit, terdapat pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit, terdapat pengaruh pemahaman teknologi informasi dan independensi auditor secara bersama- sama terhadap kualitas audit. Pengaruh yang ada merupakan pengaruh positif, yang berarti bahwa peningkatan pemahaman teknologi informasi dan independensi auditor perlu ditingkatkan secara berkelanjutan dalam rangka menjaga kualitas audit tetap baik. Untuk itu, peneliti menyarankan peningkatan pemahaman teknologi informasi dan independensi auditor dalam lingkungan Kantor Akuntan Publik di kota Bandung. Untuk peneliti selanjutnya, saya merekomendasikan untuk melakukan penelitian pada responden dengan jumlah lebih besar, sehingga hasil penelitian memiliki kemampuan generalisasi lebih besar, dan melakukan penelitian pada KAP diberbagai kota.