Abstract:
Tanah vulkanik adalah salah satu jenis tanah yang terbentuk dari hasil aktivitas gunung berapi. Tanah
vulkanik memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dari tanah sedimen. Penelitian dilakukan
berdasarkan data lapangan yang diperoleh dari Kediri. Data lapangan tersebut diperoleh dari CPT
elektrik, CPTu dan SPT. Namun dengan metode pemilahan data berdasasarkan jarak titik uji CPT
elektrik dan CPTu ke titik bor dengan SPT, data CPT elektrik tidak layak untuk digunakan sebagai data
untuk korelasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa data CPTu lebih dapat diandalkan karena
keakuratannya sehingga memperoleh parameter-parameter yang lebih akurat dibandingkan SPT.
Namun, kemampuan SPT untuk memperoleh kedalaman diperlukan dalam membuat korelasi. Pengaruh
penghancuran partikel tanah vulkanik di Kediri terhadap nilai N tidak terlalu signifikan.