dc.description.abstract |
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat memberikan dampak pentingnya pengenalan
teknologi sejak dini dan pendidikan prasekolah kepada anak-anak. Taman Kanak-Kanak Bina Bakti,
Bandung, merupakan salah satu sekolah yang menyadari pentingnya pengenalan teknologi sejak dini,
dimana hal ini terbukti dengan adanya program pendidikan yang menggunakan komputer. Namun
demikian, peralatan seperti keyboard dan mouse yang berinteraksi langsung dengan user (anak-anak
dengan usia 4 – 6 tahun) tidak sesuai dengan karakteristik dan keterbatasan yang dimiliki user tersebut.
Fasilitas yang ada saat ini memaksa user menggunakan keyboard dan mouse dengan nyaman walaupun
kondisinya belum tentu sesuai dengan user. Keyboard dan mouse yang tidak ergonomis (tidak sesuai
dengan user) akan memacu penggunaan peralatan dengan posisi/postur yang tidak tepat yang dapat
menimbulkan beberapa penyakit seperti Cumulative Trauma Disorders (CTDs) dan Repetitive Strain
Injury (RSI), serta menyebabkan tidak efektifnya proses belajar.
Dari hasil analisis kondisi awal keyboard dan mouse yang digunakan, dilakukan perancangan ulang
berdasarkan aspek-aspek anatomi tubuh user (dengan melakukan pengukuran data antropometri),
keterbatasan pengetahuan, kemampuan sensorik dan motorik user, serta hasil wawancara dengan
pengajar. Hasil perancangan ulang tersebut berupa standard keyboard dengan layout QWERTY yang
menggunakan huruf kecil dan tuts yang disederhanakan. Sedangkan untuk mouse, dihasilkan jenis
vertical mouse dengan ukuran dan bentuk yang disesuaikan untuk anak-anak. Perancangan ulang ini
diharapkan dapat menghasilkan keyboard dan mouse yang sesuai dengan karakteristik dan keterbatasan
anak-anak dengan usia 4 – 6 tahun. |
en_US |