Abstract:
Ungkapan peribahasa Latin yaitu philosophia ancilla theologia atau filsafat adalah “pelayan” bagi teologi merupakan gambaran bagaimana relasi yang saling melengkapi antara filsafat dan teologi saat abad pertengahan. Berdasarkan pemikiran Karl Jaspers dan ungkapan peribahasa tersebut, penelitian ini bertujuan untuk membahas persoalan hubungan antara filsafat dengan teologi (agama), peran filsafat bagi kehidupan religius kontemporer dan bagaimana iman dari sisi pemikiran filsafat eksistensialisme yang menekankan situasi batas seorang manusia dalam menangkap ‘Yang Ilahi’ itu dipahami, dihayati, dan diimplementasikan. Metode penulisan skripsi ini adalah kajian pustaka, yakni penelitian literatur yang terkait dengan pemikiran Karl Jaspers tentang iman filosofis. Dari penelitian ini bisa disimpulkan bahwa filsafat dapat memberikan inspirasi dalam hidup beriman dengan cara mengakomodasi sifat-sifat eksistensial dan potensi kemanusiaan manusia