Hubungan kemampuan intelektual dan kinerja pegawai di Biro Umum Sekretariat Daerah Jawa Barat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Hubungan Kemampuan Intelektual dan Kinerja Pegawai di Biro Umum Sekretariat Daerah Jawa Barat yang ditinjau dari 2 variabel yaitu kemampuan intelektual oleh Stephen P. Robbins yang didasarkan pada dimensi kecerdasan numeris, pemahaman verbal, kecepatan perseptual, penalaran induktif, penalaran deduktif, dan visualisasi ruang serta kinerja oleh Bernardin didasarkan pada dimensi kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, efektivitas biaya, kemandirian, dan dampak interpersonal. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan jenis penelitian desain korelasional yang menguji hubungan antar kedua variabel. Adapun dalam penelitian ini menggunakan sampel pegawai Biro Umum Sekretariat Daerah Jawa Barat yang berjumlah 32 pegawai. Pengumpulan data dilakukan dengan sensus, penyebaran kuisioner, serta untuk meningkatkan kualitas penelitian maka wawancara dilakukan kepada 16 Kepala Sub-Bagian Biro Umum Sekretariat Daerah Jawa Barat. Analisis data dilakukan dengan menggunakan korelasi Spareman Rank. Di dalam penelitian ini hasilnya menunjukan bahwa tingkat kemampuan intelektual dan kinerja pegawai Biro Umum Sekretariat Daerah Jawa Barat berada dalam kategori tinggi. Sedangkan melalui analisis korelasi, diketahui bahwa adanya hubungan positif yang signifikan antara Kemampuan Intelektual dan Kinerja Pegawai Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat.